SUMBAWA–Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumbawa, Hj. Ida Fitria Syarafuddin Jarot, SE., menghadiri kegiatan tradisi budaya Nuja Rame yang digelar masyarakat Desa Lamenta, Kecamatan Empang, pada Sabtu (21/06/2025).
Tradisi Nuja Rame merupakan bentuk syukur masyarakat atas hasil panen. Prosesi dimulai dengan iring-iringan ratusan ibu-ibu yang membawa hasil pertanian seperti padi dan palawija menuju Lapangan Adat Desa Lamenta. Seluruh hasil panen tersebut disumbangkan secara sukarela untuk mendukung pembangunan desa, termasuk pembangunan masjid setempat.
Wakil Bupati H. Ansori mengapresiasi semangat gotong royong warga Lamenta. Ia menyebut Nuja Rame sebagai salah satu warisan budaya Sumbawa yang mencerminkan solidaritas dan kekuatan kolektif masyarakat.
“Nuja Rame adalah cerminan semangat gotong royong dan solidaritas sosial masyarakat Sumbawa yang luar biasa. Tradisi ini harus terus dilestarikan. Bahkan saya berharap bisa digelar setiap tahun sebagai bentuk rasa syukur setelah panen,” ungkapnya.
Tidak hanya sebagai bentuk pelestarian budaya, H. Ansori juga mendorong agar tradisi ini ke depan dikembangkan menjadi kegiatan yang memiliki nilai ekonomi. Ia menyarankan agar Nuja Rame dilengkapi dengan bazar UMKM atau pameran produk lokal agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
Sementara itu, Kepala Desa Lamenta, H. Sirajuddin, menyampaikan Nuja Rame tahun ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Desa dan Lembaga Adat sebagai bagian dari komitmen pelestarian nilai-nilai tradisi dan budaya lokal.
“Kami ingin menghidupkan kembali semangat kebersamaan, sekaligus menggalang dukungan untuk pembangunan desa, khususnya pembangunan masjid kami. Harapan kami, kegiatan ini bisa mendapat dukungan dari pemerintah daerah agar dikenal lebih luas dan memberi dampak positif bagi masyarakat Desa Lamenta,” ujarnya.(bia)